[NC11-AM] Album Elpamas ini yang punya Title “Dinding-Dinding kota” adalah album pertama Grup yang berasal dari pandaan Malang. Jawa Timur. Digawangi oleh Lima Rocker, dengan Formasi ; Baruna, pada vocal dan harmonica, Totok Tewel, Guitar dan Backing Vokal, Didik Sucahyo Bass dan Backing Vokal, Eddy Darome ;keyboard dan Backing Vokal, Dan Rush Tato : Drum and Percussion.
Elpamas dinding dinding kota. sangat dicari oleh pecinta musik klasik rock.koleksi berupa kaset lah yang banyak dicari dimana harga sebuah kaset bisa mencapai ratusan ribu.(Kebetulan saya punya kaset-nya:Narsis mode on) itu bukti lagu lagu di album ini sangat bagus.sebuah pencapaian yang luar biasa untuk band ini, fenomenal.
Sejak menjuarai Festival Rock se-Indonesia tahun 1985, versi Log Zhelebour, baru tahun 1989 lah Elpamas me-launch album yang pertama ini. Selama 4 tahun setelah menyabet predikat juara ini Elpamas malang melintang di Konser-konser musik Rock tanah air saat itu, sungguh kehadirannya sangat diperhitungkan dalam blantika Show Biz di tanah air sebagaimana Legenda Rock Indonesia God Bless.
Di album ini dapat kita dengarkan dan rasakan Musik Elpamas yang keluar dari selera pasar dengan lebih menonjolkan sisi Musikalitasnya yang rumit dari pada lagu yang nge-beat. Dan dari mutu sound juga berbeda karena di album ini mereka menyajikan suatu album yang direkam secara Live (bersama-sama) pada waktu recording agar penjiwaan terhadap lagu-lagunya lebih terungkap.
Dibuka dengan lagu Angan-angan yang Slow tapi sungguh sangat enak dinikmati dengan intro awal dari suara keyboard Eddy darome sebelum sang Vokalis Baruna masuk dengan suaranya yang khas :
Akhir nada lagu terdengar
Bagai desah desah rindu
Desah resah
Sentuh lamunanku
Sentuh anganku sentuh rinduku
…………………………..
Pada lagu Dinding-dinding kota akan kita temukan sebuah aransemen musik yang megah,
Komposisi antara Keyboard, Gitar, Drum, bass..dan tentu Vokal betul-betul bisa menggambarkan keangkuhan Dinding-dinding Kota dan segala isinya:
Di bawah teriknya kujalani kehidupan
Bersimbah keringat kuhadapi
Kenyataan yeahhhhh……..
…………………..
Diantara wajah dan ketidakperdulian
Kesibukan kota bergerak semakin jalang..
……………………………….
Dalam lagu ini suara gitar totok tewel seakan berjalan, berlari, dan menari..juga suara bass didik sucahyo beriringan mengiringi gebukan drum dari Rush tato. Sedangkan Keyboard Eddy Darome mengingatkan akan sound dari John Lord-nya Deep Purple.
Dan kegagahan suara baruna..betul-betul bisa menyatu untuk meneriakkan pesan bahwa:
“uang dan gengsi menjajah perasaan, setegar dinding kota yang angkuh perkasa”
Juga ada sebuah lagu yang merupakan pesan buat Generasi bangsa..berjudul Untukmu Generasi ..komposisi musik yang menggebrak sejak awal dengan dentuman Drum Rush tato :
Tegar diantara gejolak dunia
Sikapmu yang kokoh takkan mungkin tergoyah
Kau melangkah tegap melindas angkara murka
Takkan mampu mereka menghancurkan dengan senjata
……………………….
Gempita merdeka tanamkan di jiwamu
Negeri pancasila menanti hasil karyamu
Bersama kita berpacu untuk membangun negerimu
Dari keseluruhan lagu-lagu di album ini sungguh membuktikan kepiawaian para personelnya dalam bidang musik. Tidak hanya gitar dan keyboard yang dominant tapi Bass dan juga drum juga memenuhi ruang musikalitas pada lagu-2nya. Seakan-akan saling memancing improvisasi para personilnya. Juga Suara sang Vokalis Baruna..yang Piawai bermain pada nada rendah dan tinggi.
Sungguh sebuah album yang luar biasa di tahun 1989 dan sekarang kita sama-sama tunggu kapan Elpamas Ini akan Reuni dan menelurkan album yang dahsyat juga konser-konsernya yang memikat.
Album Dinding-dinding Kota
Side A
1. angan-angan
2. Dunia
3. Semu
4. Orang malam
Side B
1. Anak Durhaka (Brutal)
2. Tinggal landas
3. Tegar
4. Dinding-dinding kota
5. Untukmu generasiku
Produksi : Logiss Records
Tahun : 1989
Tidak ada komentar:
Posting Komentar